Duduk adalah salah satu aktivitas yang tidak terlepas dari keseharian kita semua. Mulai dari anak sekolah, kuliah, sampai orang yang bekerja, pasti duduk.
Duduk adalah aktivitas yang sangat ringan, tidak membutuhkan banyak energi. Tapi tahukah Anda bahwa duduk dengan waktu yang terlalu lama juga bisa berbahaya, bahkan bisa membunuh.
Banyak penelitian menyebutkan bahwa duduk terlalu lama dapat menyebabkan otot kaku, gangguan keseimbangan, gangguan fungsi motoris tubuh, dan bahkan biisa membunuh secara perlahan.
Michael Lanning, ahli terapi tulang punggung dari Gonstead Clinics mengatakan, "Duduk di kursi adalah bentuk kurang natural ketika seseorang ingin beristirahat. Pada dasarnya tubuh manusia tidak didesain untuk duduk di kursi tapi didesain untuk jongkok."
Masyarakat Asia dan Afrika masih menggunakan jongkok sebagai bentuk relaksasi ketika mereka merasa lelah, seperti saat menunggu bus.
"Uniknya, posisi (jongkok) ini justru mencegah stres pada tulang belakang," tambah Lanning.
Artinya ketika seseorang lebih memilih menghabiskan banyak waktu duduk di kursi, maka tubuh akan beradaptasi dengan kebiasaan yang tidak sesuai desain geometri tubuh. Dan hal ini dapat memicu gangguan kesehatan seperti peredaran darah, kekuatan otot, hingga serangan kanker.
Studi yang dilakukan oleh Baker IDI Heart and Diabetes INstitute di Australia menemukan bahwa setiap tambahan satu jam duduk di kursi per hari dapat meningkatkan risiko kematian dari berbagai penyakit sebesar 18 persen.
Studi ini juga menemukan bahwa duduk sama berbahayanya dengan merokok dan obesitas.
"Duduk memiliki bahaya yang sama dengan merokok, sama-sama berpotensi membunuh Anda," kata Prof. Peter Katzmarzyk dari Pennington Biomedical Research.
Kesimpulannya, semakin lama duduk, semakin pendek umur seseorang.
(duniafitnes.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar